Badan Pemilihan Umum (BPU) Universitas Andalas menggelar kampanye dialogis di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), Rabu (12/11). Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian Pemilihan Umum Raya (Pemira) Universitas Andalas yang bertujuan memberikan ruang bagi calon presiden dan wakil presiden BEM KM UNAND serta calon anggota Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) untuk menyampaikan visi dan misi mereka secara terbuka kepada mahasiswa.
Ketua BPU UNAND, Emir Fadilla, mengatakan bahwa kegiatan ini akan dilaksanakan di seluruh fakultas tanpa terkecuali, termasuk kampus II dan III. “Kampanye dialogis ini adalah kampanye dua arah yang akan diselenggarakan di seluruh fakultas tanpa terkecuali, termasuk kampus 2 dan 3. Semoga seluruh acara berjalan lancar tanpa ada pertanyaan yang menyudutkan satu paslon,” ujar Emir.
Selain BPU, kegiatan di FISIP juga dihadiri oleh Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu), ketiga pasangan calon presiden dan wakil presiden BEM KM UNAND, serta calon anggota DPM. Ketua Himpunan Mahasiswa Ilmu Politik, Pajri, turut memberikan keterangan mengenai jalannya kegiatan.
“Hari ini kampanye tidak hanya dihadiri oleh BPU, tetapi juga dari Panwaslu, ketiga pasangan calon, dan calon dewan perwakilan mahasiswa (Cadpm). Harapan saya sangat positif agar mahasiswa dapat mengetahui dinamika politik kampus sendiri, di mana akan ada Pemilihan Umum Raya UNAND terhadap calon pasangan presiden BEM KM UNAND yang bisa mewakili dan membawa suara kita, juga Dewan Perwakilan Mahasiswa bagaimana bisa merepresentasikan aspirasi kita ke tingkat universitas,” katanya.
Kampanye dialogis ini menjadi salah satu tahapan penting menjelang pelaksanaan Pemira UNAND, yang diharapkan dapat berjalan secara demokratis dan tertib di seluruh fakultas.
Penulis: Nurul Fadhilah Susantri